Pantun Cinta merupakan salah satu genre pantun muda yang sering banyak digunakan anak muda zaman kini untuk mengungkapkan perasaan berkaitan apa yang dirasakan hatinya. Pantun merupakan karya sastra yang unik, hanya mengunakan empat baris, berirama a-b-a-b, yang membuatnya menjadi media yang yang menarik dalam hal mengungkapkan sesuatu (BACA: Pengertian dan Jenis-jenis Pantun).
Pantun merupakan salah satu jenis puisi usang yang sudah menjadi bab kebudayaan Nusantara. Sungguh sangat beruntung kita mempunyai jikalau pantun masih menjadi media favorit untuk memberikan pesan. Untuk mendukung langkah tersebut, pada kesempatan kali ini menghadirkan 25 Pantun Cinta Romantis Pilihan untuk teman-teman sekalian. Semoga bermanfaat. Check this out!!!
Nasi padang buat masakan
Dicampur rokok dari tembakau
Meskipun kadang menyakitkan
Aku rela kok demi engkau
Harum bagaikan bunga melati
Diam terpaku seorang tamu
Andaikan engkau mengerti
Betapa saya merindukanmu
Sangat banyak nona-nona
Beli pewangi ruangan tamu
Sungguh sangat mempesona
Butiran pelangi di mata kamu
Memang tangguh ular berbisa
Membuat jamu dengan racunnya
Sungguh hatiku tak pernah bisa
Memilih kau atau dirinya
Ucok Baba main di lahan
Ayamnya mati alasannya ialah mengais
Ku coba untuk tetap bertahan
Walaupun hati kian menangis
Di sana gunung di sini gunung
Di tengahnya pohon jati
Betapa hati sedang bingung
Menunggu balasan si jantung hati
Ke pasar beli itik
Perginya bersama-sama
Sebenarnya kau cantik
Tapi sayang ada yang punya
Jangan makan di dalam kamar
Nanti lupa dan ketinggalan
Jangan biarkan hati terbakar
Nanti merana berkepanjangan
Bercocok tanam hingga ke kali
Sawah ladang dicangkul petani
Cowok sopan dan baik hati
Itulah yang saya cari
Main tinju main pedang
Olahraga bikin kita senang
Kenapa ragu kenapa bimbang
Kalau sudah sayang katakan sekarang
Pulang tamasya bawa belanja
Nenek menangis di tepi telaga
Senang rasanya dapat berjumpa
Cewek manis menyerupai Anda
Ambil keramik di dalam taman
Pecah-belah berantakan
Lebih baik kita berteman
Daripada kita pacaran
Anak nelayan sampannya kotak
Muatannya penuh dengan ikan
Biar retak bumi ini kupijak
Kamu takkan pernah ku lepaskan
Anak katak namanya berudu
Anak lalat namanya larva
Sekian usang saya menunggu
Akhirhnya cinta diterima juga
Angsa putih di dalam kolam
Berenang dengan belibis betina
Kupikirkan siang dan malam
Mungkinkah cintaku diterima
Asin rasa air laut
Manis air si kelapa muda
Kita sudah usang terpaut
Namun tidak bersama juga
Asin rasa si air laut
Tawar rasanya si air hujan
Dua kekasih sudah terpaut
Tetap mencinta sepanjang zaman
Hati hirau taacuh merasa gundah
Hati tersayat seakan mati
Ku ingin suatu yang indah
Pada ketika Valentine nanti
Burung pipit terbang kebukit
Tiba dibukit bertelor dua
Hati siapa yang tidak sakit
Melihat adek duduk berdua
Burung terbang tinggi di angkasa
Sesekali hinggap di pohon cemara
Hati ini terasa sungguh kecewa
Bila ditinggal oleh yang tercinta
Cahaya rembulan di malam kelam
Bintang bersinar tampak serinya
Rasa resah hati pun suram
Menahan lara rindu padanya
Cahaya mentari bersinar terik
Teriknya menyakiti mata
Melihat adek, kakak tertarik
Tiap malam tak terpejam mata
Naik bus mini membawa ayam
Burung Jalak makan lumpia
Di sini saya terdiam
Semoga kelak engkau bahagia
Beli jamu di pasar Karawang
Lalu siap pergi ke Mekkah
Wajahmu selalu terbayang
Di setiap saya melangkah
Air tawar digunakan mandi
Ikan sembilang ditangkap orang
Sudah usang saya mencari
Ternyata ia disambar orang
Terima kasih sudah berkenan berkunjung dan membaca artikel di atas wacana Pantun Cinta, semoga dapat mempunyai kegunaan dan bermanfaat. Apabila ada suatu kesalahan baik berupa penulisan maupun isi, mohon kiranya kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Jangan lupa like dan share juga ke teman-teman yang lain ya sobat. ^^Maju Terus Pendidikan Indonesia^^
Buat lebih berguna, kongsi:
